Analisis Harga XAU/USD (Gold)
Trend: Bearish
Timeframe: H1
Harga emas (XAU/USD) mengalami tekanan signifikan dengan penurunan 3% sejak mencapai level tertinggi sepanjang masa di $2.956 pada awal minggu ini. Saat ini, XAU/USD diperdagangkan di sekitar $2.860, setelah pernyataan Presiden AS yang kembali menegaskan rencana tarif impor untuk Meksiko, Kanada, dan Tiongkok. Kebijakan ini membuat pasar kehilangan harapan akan penundaan tarif yang sebelumnya diantisipasi.
Berdasarkan analisis candlestick dan indikator Moving Average, tren bearish masih dominan pada XAU/USD. Proyeksi hari ini menunjukkan potensi penurunan hingga $2.850. Namun, jika harga mengalami rebound, maka kenaikan bisa mencapai $2.877 sebagai target terdekat.
Analisis Harga WTI (Oil)
Trend: Bullish
Timeframe: H4
Harga minyak mentah mengalami tekanan pada hari Jumat dan bersiap mencatatkan penurunan bulanan pertama sejak November. Sentimen pasar dipengaruhi oleh ketegangan geopolitik antara AS dan Ukraina serta kebijakan tarif baru Washington. Selain itu, keputusan Irak untuk melanjutkan ekspor minyak dari Kurdistan juga turut memengaruhi pergerakan harga.
Dari analisis candlestick dan indikator Moving Average, tren bullish mulai terbentuk pada WTI. Proyeksi harga hari ini menunjukkan potensi kenaikan hingga $71.2. Namun, jika harga gagal naik dan mengalami reversal, maka target penurunannya berada di $69.2.
Analisis Harga USD/JPY
Trend: Bullish
Timeframe: H4
Pasangan USD/JPY terus menguat dan berhasil menembus level psikologis 150,00 dalam sesi perdagangan Eropa pada hari Jumat. Melemahnya Yen Jepang (JPY) terjadi akibat turunnya imbal hasil obligasi pemerintah Jepang (JGB), menyusul keputusan Perdana Menteri Shigeru Ishiba untuk memangkas anggaran fiskal 2025/2026 menjadi ¥115,2 triliun.
Dari analisis teknikal menggunakan candlestick dan indikator Moving Average, tren bullish semakin kuat pada USD/JPY. Proyeksi harga untuk hari ini berpotensi naik hingga 151,00. Namun, jika terjadi reversal, maka harga dapat turun hingga 149,00 sebagai level support terdekat.
Analisis Harga EUR/USD
Trend: Bearish
Timeframe: H4
Pasangan EUR/USD mengalami koreksi setelah tren penurunan selama tiga hari berturut-turut. Saat ini, EUR/USD diperdagangkan di sekitar 1,0410 dalam sesi Asia. Pemulihan ini terjadi akibat pelemahan Dolar AS setelah rilis data inflasi PCE yang sesuai ekspektasi, meredakan kekhawatiran pasar terhadap lonjakan inflasi di AS.
Dari analisis candlestick dan indikator Moving Average, tren bearish masih dominan pada EUR/USD. Proyeksi harga menunjukkan potensi penurunan hingga 1,03700. Namun, jika terjadi rebound, maka kenaikan dapat mencapai 1,04500 sebagai target terdekat.
Analisis Harga Dow Jones (DOW)
Trend: Bearish
Timeframe: H4
Indeks Dow Jones mengalami tekanan menjelang laporan data tenaga kerja bulanan AS yang sangat dinantikan oleh investor. Data ekonomi yang kurang menggembirakan dalam beberapa waktu terakhir menimbulkan spekulasi bahwa perekonomian AS menghadapi tantangan yang lebih serius.
Dari analisis menggunakan indikator Moving Average, tren bearish masih kuat pada Dow Jones. Proyeksi harga menunjukkan potensi penurunan hingga 43.200. Namun, jika terjadi rebound, maka kenaikan dapat mencapai 43.800 sebagai target terdekat.
Pasar keuangan global saat ini tengah mengalami volatilitas tinggi akibat berbagai faktor fundamental, termasuk kebijakan tarif AS, ketegangan geopolitik, dan data ekonomi yang beragam. Untuk trader, penting untuk tetap memperhatikan tren harga serta menggunakan strategi manajemen risiko yang baik dalam setiap keputusan trading.