Secara teknikal, komoditas emas (Gold) saat ini berada pada titik harga yang layak dipertimbangkan untuk menentukan entry yang tepat.
Sebelum kita mulai menganalisa, mari simak chart Gold pada Time Frame 1 Jam berikut:
Analisa Price Action: Tekanan Trader pada Gold
Berdasarkan trend market saat ini, terlihat bahwa GOLD masih dalam kondisi bullish atau uptrend. Namun, penting juga untuk mengantisipasi kemungkinan pembalikan trend apabila harga menembus area support yang sudah ditentukan, serta potensi terjadinya konsolidasi harga.
Dari histori candle, terlihat peluang entry buy. Untuk lebih objektif, artikel ini akan membahas analisa entry buy maupun sell yang potensial. Dalam chart, tampak bahwa tekanan buyer (ditandai dengan candle hijau yang panjang) secara perlahan menaikkan harga tanpa banyak perlawanan dari seller (candle merah), yang pada akhirnya membentuk pola higher low. Hal ini mengindikasikan bahwa para buyer masih mendominasi level harga tertentu. Namun, peluang sell juga tetap terbuka pada komoditas GOLD ini.
Area Support dan Resistance
Pada chart, saya telah menentukan area resistance melalui garis di atas harga (2681.30 – 2665.88), dan area support yang terletak di bawah harga (2627.12 – 2611.56).
Rekomendasi Setup Entry
Berikut ini adalah setup entry yang dapat Anda sesuaikan dengan gaya trading Anda:
1. Setup Entry untuk Breakout Opportunity
Entry Buy: Jika harga close candle 1 Jam menembus batas atas resistance area (2681.30), bersiaplah mencari posisi entry buy terbaik.
Entry Sell: Jika harga close candle 1 Jam menembus batas bawah support area (2611.56), bersiaplah mencari posisi entry sell terbaik.
Cut Loss:
- Untuk entry buy, lakukan cut loss apabila harga close candle 1 Jam berada di bawah batas bawah resistance area (<2665.88).
- Untuk entry sell, lakukan cut loss apabila harga close candle 1 Jam berada di atas batas atas support area (>2627.12). Gunakan rasio risiko minimal 1:1.
2. Setup Pullback untuk Posisi Sell
- Posisi Sell: Gunakan area resistance sebagai area pullback. Apabila harga close candle 1 Jam berada dalam area pullback, Anda dapat mengambil posisi sell.
- Cut Loss: Lakukan cut loss jika harga close candle 1 Jam berada di atas batas atas area pullback (>2681.30). Gunakan risk ratio minimal 1:1 sesuai strategi trading Anda.
3. Setup Pullback untuk Posisi Buy
- Posisi Buy: Gunakan area support sebagai area pullback. Jika harga close candle 1 Jam berada dalam area pullback, Anda bisa mengambil posisi buy.
- Cut Loss: Lakukan cut loss jika harga close candle 1 Jam berada di bawah batas bawah area pullback (<2611.56). Gunakan risk ratio minimal 1:1 sesuai gaya trading Anda.
Pentingnya Manajemen Risiko
Selalu terapkan manajemen risiko yang baik dalam setiap entry untuk menjaga keberlangsungan trading yang sehat. Waspadai juga potensi fake breakout yang mungkin terjadi pada candle.
Semoga analisa ini bermanfaat dan bisa menjadi referensi dalam trading Anda.
Selamat trading, dan semoga sukses!
